Sabtu, 18 Januari 2014

Tuhan itu ada

sore itu aku sakit, dan hari itu hari Jum'at. aku merasakan nyeri yang luar biasa di perutku, aku tak tahu kenapa. aku hanya termenung sendiri di kos. aku sangat sedih karena besok masih ada jadwal TO. aku harus bagaimana? dengan perasaan yang tak menentu, aku naik ke lantai 3 kosku, disana aku melihat bentangan matahari yang akan tenggelam, sungguh indah, sejenak aku merilekskan diri. kulihat langit yang indah, langit ini hampa tapi begitu indah, karena dia dihiasi oleh mendung, hujan dll. kutarik nafasku pelan pelan, dan aku merasakan kebesaran Tuhan. kuingat satu persatu nikmat yang telah tuhan berikan padaku, oh sungguh indah. kuingat juga dosa dosaku yang telah kulakukan. kuingat cobaan yang tuhan berikan padaku. semuanya sungguh tak ada yang sia sia. semuanya membuatku menjadi insan yang kuat. oh....Tuhan memamng benar ada dan selalu menyertai langkah hidup kita. percayalah...dan setelah kurileksan diriku, perlahan sakitku hilang dan sakit itu berubah menjadi suatu semangat untuk tetap menggapai mimpi di tengah cobaan dari tuhan. karena aku yakin tuhan selalu menuntunku..tuhan selalu membimbingku, menyertai jalanku dan selalu memberikan yang terbaik untukku. serahkanlah sahabatku, serahkanlah dirimu kehadirat Tuhan, maka engkau akan merasakan nikmatnya kebersamaan dengan Tuhanmu, layanilah manusia, sebarkan salam di bumi, sebarkan senyum di bumi, maka tuhan akan tersenyum kepadamu dan akan mengabulkan hajat hajatmu